OJK Dorong Mahasiswa Tanamkan Integritas untuk Cegah Korupsi

Selasa, 18 Februari 2025 | 09:27:24 WIB
OJK Dorong Mahasiswa Tanamkan Integritas untuk Cegah Korupsi

JAKARTA - Kesadaran akan pentingnya integritas dalam kehidupan profesional kembali digaungkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam acara Student Integrity Campaign (In Camp) 2025. Acara yang diselenggarakan secara hybrid di Auditorium Universitas Sumatera Utara, Medan, ini menekankan pentingnya penanaman nilai-nilai integritas sejak dini di kalangan mahasiswa sebagai bagian dari upaya mencegah korupsi di masa depan.

Ketua Dewan Audit OJK, Sophia Wattimena, dalam sambutannya menyatakan bahwa dalam membangun sektor jasa keuangan yang sehat, integritas harus menjadi fondasi utama. Dia menekankan bahwa saat ini, integritas merupakan salah satu komponen paling krusial untuk memastikan tata kelola yang baik. “Penerapan tata kelola yang baik dengan menjunjung tinggi integritas adalah fondasi utama dalam membangun organisasi yang kuat dan terpercaya,” ujar Sophia.

Sophia juga menambahkan bahwa mahasiswa sebagai generasi muda memiliki peran strategis sebagai agen perubahan yang dapat memberikan dampak besar dalam mengubah budaya masyarakat, khususnya dalam memberantas praktik korupsi. “Integritas perlu tegak di segala aspek. Untuk mencapai target pertumbuhan yang sudah ditetapkan pemerintah di bawah Presiden Prabowo, kita perlu menegakkan integritas tata kelola di area manapun,” papar Sophia.

Selain itu, Sophia mengingatkan betapa pentingnya mahasiswa tidak hanya menjaga integritas diri tetapi juga aktif menyebarluaskan budaya antikorupsi di lingkungan sekitar. Ia menyoroti sejumlah perilaku tidak berintegritas yang kerap terjadi di lingkungan akademik, seperti menyontek, titip absen, pemalsuan data, dan lain sebagainya. "Adik-adik yang tentunya berkompetensi baik, punya knowledge baik, diharapkan juga punya integritas baik, mengerti cara mengendalikan diri," tambahnya.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh Kepala OJK Provinsi Sumatera Utara, Khoirul Muttaqien, dan Sekretaris Rektor Universitas Sumatera Utara, Muhammad Fidel Ganis Siregar. Acara ini diikuti oleh lebih dari 1.000 peserta dari komunitas akademik serta perwakilan sekolah menengah atas, negeri maupun swasta di Medan.

Fidel Ganis Siregar mengapresiasi OJK atas penyelenggaraan In Camp 2025, yang dianggap sebagai bentuk sinergi antara dunia akademik dan industri keuangan. Menurut Fidel, hal ini sangat penting dalam menanamkan nilai-nilai kejujuran, etika, dan profesionalisme bagi generasi muda yang diharapkan menjadi pemimpin masa depan. “Sebagai agen perubahan, mahasiswa memiliki peran strategis dalam membangun masa depan yang cerah dan memiliki kesadaran untuk berkontribusi dalam mewujudkan good governance serta keuangan negara yang akuntabel,” kata Fidel.

Selain memberikan wawasan tentang integritas, In Camp 2025 juga dirancang untuk memberi inspirasi bagi mahasiswa agar mereka dapat berfungsi sebagai model percontohan dalam integritas dan akuntabilitas di lingkungan akademik maupun di masyarakat. Dengan demikian, mahasiswa diharapkan dapat memainkan peran kunci dalam membangun budaya transparansi dan akuntabilitas di Indonesia, yang menjadi salah satu pilar utama dalam pencegahan praktik korupsi.

Melalui kampanye ini, OJK menunjukkan komitmennya dalam membangun generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademik, namun juga memiliki karakter moral yang kuat. Diharapkan, kampanye serupa dapat terus diselenggarakan secara rutin untuk menjangkau lebih banyak mahasiswa di seluruh Indonesia, agar mereka siap menghadapi tantangan global dengan bekal integritas yang kokoh.

Dengan menggandeng institusi pendidikan, OJK berharap dapat membangun jaringan yang lebih luas dalam mempromosikan nilai-nilai integritas ke seluruh lini masyarakat. Kegiatan ini diharapkan dapat mendorong perubahan positif di kalangan mahasiswa yang pada akhirnya akan berdampak pada peningkatan kualitas tata kelola di berbagai sektor di Indonesia.

Terkini