JAKARTA - Dunia asuransi Indonesia sedang dirundung duka mendalam. Yasril Y Rasyid, seorang tokoh penting di industri perasuransian dan Komisaris Independen PT Asuransi IFG Life, telah meninggalkan kita pada Minggu, 16 Februari 2025. Kepergian beliau tentu meninggalkan jejak tak terhapuskan bagi perkembangan dan kemajuan industri asuransi di tanah air.*
Yasril Y Rasyid bukanlah nama biasa di sektor perasuransian. Dengan pengalaman lebih dari tiga dekade, perjalanan kariernya telah membentuk dirinya menjadi salah satu pilar yang berkontribusi terhadap pertumbuhan dan inovasi di industri asuransi. Yasril dikenal sebagai tokoh berpengaruh yang telah duduk di berbagai posisi strategis yang memengaruhi kebijakan serta arah perkembangan industri asuransi di Indonesia.
Memulai kariernya setelah menyelesaikan pendidikan di Teknik Industri, Institut Teknologi Bandung (ITB), Yasril memilih jalur di bidang asuransi yang kemudian menuntunnya pada berbagai posisi eksekutif. Beliau sempat menjabat sebagai CEO PT Reasuransi MAIPARK Indonesia pada periode 2015-2018. Dalam tanggung jawabnya, ia memainkan peran penting dalam memperluas cakupan layanan reasuransi untuk risiko bencana alam, suatu langkah strategis yang terbukti mendukung stabilitas industri.
Selain itu, Yasril juga pernah memimpin PT Tugu Pratama Indonesia (2013-2015) serta PT Tugu Kresna Pratama (2004-2012), dimana ia berfokus pada pengembangan strategi bisnis di bidang underwriting, reasuransi, dan klaim. Kepemimpinannya di posisi-posisi tersebut membuktikan kemampuannya dalam meningkatkan kapabilitas dan keberlangsungan perusahaan.
Di luar perusahaan, yasril aktif dalam organisasi profesi, termasuk saat menjabat sebagai Ketua Umum Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) periode 2015–2017. Dalam peran tersebut, ia berkontribusi besar dalam menyusun kebijakan yang mendukung perkembangan industri dan meningkatkan standar operasional di seluruh sektor asuransi umum di Indonesia. Usai masa jabatannya, kursi ketua AAUI kemudian diisi oleh Dadang Sukresna.
Yasril juga dikenal sebagai inisiator pendirian Komunitas Komisaris Independen Asuransi Indonesia. Lewat komunitas ini, beliau berupaya membentuk ruang diskusi antar profesional untuk mengembangkan tata kelola yang lebih baik di industri asuransi. “Yasril Y Rasyid telah berkontribusi luar biasa bagi perbaikan dan pengembangan standar asuransi, khususnya melalui peran aktifnya di berbagai asosiasi,” ujar salah satu rekan sejawat yang enggan disebutkan namanya.
Tidak hanya berfokus pada karier dan organisasi, Yasril juga memberikan perhatian besar kepada pengembangan pendidikan asuransi di Indonesia. Sebagai Wakil Direktur Pendidikan di Lembaga Pendidikan Asuransi Indonesia (2019–2023), Yasril berkomitmen untuk meningkatkan standar kompetensi profesi dengan menyusun kurikulum pendidikan yang relevan dengan tantangan industri asuransi saat ini.
Kepergian Yasril Y Rasyid meninggalkan duka mendalam bagi semua pihak yang pernah bekerja sama dan mengenalnya. Kontribusi besar yang telah ia berikan selama hidupnya akan terus diingat dan menjadi warisan berharga bagi generasi asuransi mendatang.
Industri asuransi Indonesia memang merasakan kehilangan yang besar, namun apa yang telah dirintis oleh Yasril dapat memberikan kita inspirasi untuk terus melanjutkan kerja keras dalam memajukan industri ini. Semoga dedikasi dan semangat almarhum Yasril Y Rasyid akan terus hidup dalam setiap perkembangan positif industri asuransi di masa depan.