Kereta Api

Wagub Lampung Jihan Nurlela Lepas 1.700 Pemudik dalam Program Mudik Gratis 2025

Wagub Lampung Jihan Nurlela Lepas 1.700 Pemudik dalam Program Mudik Gratis 2025

JAKARTA - Wakil Gubernur Lampung, Jihan Nurlela, secara resmi melepas keberangkatan 1.700 pemudik dalam Program Mudik Gratis Kereta Api 2025. Program ini diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Lampung bekerja sama dengan Dinas Perhubungan, PT Bank Lampung, dan PT Bukit Asam. Pelepasan pemudik berlangsung di Stasiun Kereta Api Tanjung Karang pada Kamis 27 Maret 2025, dengan menggunakan Kereta Api Rajabasa rute Tanjung Karang-Kertapati.

Dalam kesempatan tersebut, Jihan Nurlela menegaskan bahwa program ini merupakan bentuk komitmen pemerintah daerah dalam memberikan layanan terbaik bagi masyarakat yang hendak merayakan Idul Fitri 1446 H di kampung halaman mereka. "Kami ingin memastikan seluruh warga Lampung dapat mudik dengan aman, nyaman, dan tentunya tanpa biaya. Program ini adalah wujud kepedulian pemerintah terhadap masyarakat yang ingin berkumpul bersama keluarga saat Lebaran," ujar Jihan dalam sambutannya.

Penyediaan 1.700 Kuota untuk Pemudik

Program Mudik Gratis Kereta Api ini menyediakan total 1.700 kuota bagi warga Lampung yang ingin mudik ke berbagai wilayah di Sumatera Selatan, termasuk Martapura dan sekitarnya. Pemerintah Provinsi Lampung berharap inisiatif ini dapat membantu mengurangi beban masyarakat, terutama bagi mereka yang memiliki keterbatasan ekonomi untuk membeli tiket transportasi umum.

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Lampung, Hendra Permana, menjelaskan bahwa program ini mendapat respons positif dari masyarakat. "Antusiasme warga sangat tinggi, terbukti dari kuota yang langsung terpenuhi dalam waktu singkat. Kami terus berupaya untuk meningkatkan kapasitas program ini di tahun-tahun mendatang agar lebih banyak warga yang bisa menikmati fasilitas mudik gratis ini," kata Hendra.

Fasilitas dan Pengamanan di Stasiun

Selain melepas keberangkatan pemudik, Jihan Nurlela juga meninjau langsung berbagai fasilitas di Stasiun Kereta Api Tanjung Karang untuk memastikan kesiapan layanan transportasi menjelang puncak arus mudik. Beberapa titik penting yang dikunjungi antara lain ruang tunggu penumpang, loket tiket, serta area pelayanan bagi pemudik lanjut usia dan penyandang disabilitas.

Pihak PT KAI juga telah meningkatkan pengamanan dengan menambah personel keamanan dan memperketat pengawasan di area stasiun guna menghindari kepadatan berlebihan. "Kami ingin memberikan rasa aman kepada pemudik. Oleh karena itu, kami telah berkoordinasi dengan pihak keamanan untuk memastikan perjalanan berjalan lancar tanpa kendala," ujar Jihan.

Harapan bagi Pemudik

Dalam dialog singkatnya dengan beberapa pemudik, Jihan Nurlela menyampaikan harapannya agar perjalanan para peserta mudik berjalan lancar dan menyenangkan. "Semoga semua pemudik dapat tiba dengan selamat di kampung halaman masing-masing, berkumpul dengan keluarga, dan merayakan Idul Fitri dengan penuh kebahagiaan," ucapnya.

Salah satu peserta mudik, Rina (35), warga Bandar Lampung yang hendak menuju Martapura, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas program ini. "Saya sangat terbantu dengan adanya mudik gratis ini. Tiket kereta sekarang cukup mahal, jadi program ini sangat meringankan beban kami," ujar Rina.

Sementara itu, Andi (42), pemudik lainnya, berharap program ini dapat terus dilanjutkan di tahun-tahun mendatang. "Saya harap ke depan kuotanya bisa ditambah, karena pasti banyak masyarakat yang ingin ikut. Mudik gratis ini sangat membantu kami yang ingin pulang kampung," katanya.

Dampak Positif Program Mudik Gratis

Program Mudik Gratis yang diselenggarakan Pemerintah Provinsi Lampung bersama mitra kerja bukan hanya membantu masyarakat, tetapi juga mengurangi kepadatan lalu lintas di jalur darat. Dengan adanya mudik menggunakan transportasi kereta api, jumlah kendaraan pribadi yang melintas di jalan raya dapat berkurang, sehingga risiko kemacetan dan kecelakaan lalu lintas juga menurun.

Hendra Permana menambahkan bahwa program ini juga menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam mendorong penggunaan transportasi umum yang lebih efisien dan ramah lingkungan. "Kami ingin membangun budaya mudik yang lebih nyaman dan aman dengan menggunakan transportasi massal seperti kereta api," tuturnya.

Program Mudik Gratis Kereta Api 2025 yang dilepas langsung oleh Wakil Gubernur Lampung Jihan Nurlela menjadi salah satu bentuk nyata perhatian pemerintah terhadap kebutuhan masyarakat menjelang Lebaran. Dengan menyediakan 1.700 kuota tiket gratis dan fasilitas yang memadai, program ini berhasil membantu ribuan warga Lampung kembali ke kampung halaman dengan aman dan nyaman. Harapan besar pun disampaikan agar program ini dapat terus berlanjut dan berkembang di tahun-tahun mendatang, sehingga lebih banyak masyarakat yang bisa menikmati fasilitas mudik gratis dari pemerintah.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index